Seperti laptop kebanyakan keluaran terbaru, Asus X200MA (awalnya) di desain untuk Windows 8/8.1. Dari CD driver bawaannya saja hanya untuk Windows 8.1 64-bit.
Saya cek di website resmi Asus ketersediaan driver X200MA untuk Windows 7 memang ada, tapi hanya untuk versi 64-bit. Karena si empunya netbook minta untuk di install Windows 7, diputuskanlah Asus X200MA tersebut di install Windows 7 64-bit.
Dari hasil jalan-jalan, banyak juga yang menginginkan dan kesulitan install Windows 7 di Asus X200MA seperti tidak mau booting dan blue screen. Pihak Asus mungkin mendengar keluhan tersebut, yang kemudian memberikan update BIOS untuk bisa di install Windows 7.
Ada 2 cara untuk update BIOS di Asus X200MA
- via Winflash (jika sudah ter-install Windows 8/8.1)
- Download Winflash dan file BIOS terbaru disini dan ekstrak
- Install Winflash dan pilih file BIOS
- Tunggu update / flashing BIOS sampai selesai
- Jika muncul tulisan “Sorry this program only supports asus notebook“, coba cara yang ke-2
- via Easy Flash Utility di BIOS
- Download file BIOS terbaru disini dan ekstrak (yang saya gunakan versi X200MAAS.502)
- Copy hasil ekstrak ke flashdisk (tidak perlu di format ulang)
- Tancapkan flashdisk ke port USB (pastikan tidak pada port USB 3.0, biasanya berwarna biru)
- Masuk BIOS dengan menekan tombol F2
- Pilih menu Advanced, kemudian pilih Start Easy Flash
- Masuk di ASUSTek Easy Flash Utility, pilih flashdisk di kotak
sebelah kiri dan pilih file BIOS dikotak sebelah kanan (dengan
menggunakan tombol arah) kemudian Enter
- Tunggu proses update / flashing BIOS (Start Erasing Flash, Start
Programing Flash, dan Finish verifying) sampai selesai (± 3 menit) dan
akan shutdown dengan sendirinya.
- Nyalakan kembali Asus X200MA, nantinya di menu Advanced muncul pilihan OS Selection: Windows 8.x dan Windows 7. Sesuaikan dengan OS yang akan di install, yakni Windows 7.
Update BIOS selesai dan sukses, selanjutnya install Windows 7 seperti biasanya.
Jika kesulitan booting USB Windows 7, tidak perlu mengatur urutan booting USB di BIOS. Karena dari pengalaman, saya sudah mencoba mengatur USB di BIOS Boot Priority, tetap saja tidak mau booting dari USB atau flashdisk.
Cukup tekan tombol Esc, saat dinyalakan setelah USB ditancapkan. Nanti muncul pilihan boot device, tinggal pilih USB (biasanya merk dari flashdisk). Jika muncul ada dua USB (merk flashdisk) jangan pilih yang terdapat kata UEFI.
Cara diatas sudah saya coba dan berhasil. Semoga bermanfaat